Ayat : Lukas 16:10
Ayat emas : Lukas 16:10b = “Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.”
Saat ibu mengingatkanku untuk memasang kancing sepatuku yang lepas, aku masih saja belum beranjak dari sofa, karena aku masih ingin menyelesaikan buku cerita yang ingin kubaca. Saat aku menjawab kalau itu hanya soal kancing sepatu bukan hal penting, ibu langsung ceramah. Akhirnya dengan dongkol aku mengambil kotak jahit di lemari. Saat hendak menjahit, sahabatku Lilly mengajakku bemain di luar. Lilly mengajakku berlari. Tapi karena sepatuku longgar, aku tak bisa lari dengan cepat. Saat aku konsen pada sepatuku, tiba-tiba seekor anjing melompat ke arahku. Maka akupun berlari terbirit-birit dan anjing itu tetap mengejarku hingga sepatuku lepas. Oleh si anjing, sepatuku langsung dilempar ke atas, lalu ditangkap lagi dan begitu seterusnya. Suatu saat anjing itu tidak dapat lagi manangkap sepatuku, dan sepatu itu mengenai kepala kuda penarik kereta susu yang spontan langsung meringkik kaget. Si kuda berlari kencang dan akhirnya kereta susu terguling dan semua botolnya pecah. Suara botol yang pecah mengagetkan kuda penarik kereta batu bara yang sedang berhenti. Si kuda berlari, namun tiba-tiba ada sebuah mobil dari arah berlawanan langsung membanting setir untuk menghindari tabrakan dengan kuda penarik bara tersebut namun justru menyeruduk jembatan dan masuk ke dalam sungai. Dari sudut jalan aku melihat, betapa besarnya akibat yang terjadi hanya karena aku enggan menjahit sepatuku.
Fren, lihatlah betapa banyak kekacauan hanya karena kita menyepelekan hal-hal yang kita anggap kecil. Karena itu, seriuslah mengerjakan segala hal, sekalipun hal-hal sepele.
God Bless ^^