Ayat : Matius 5:38-48
Benjamin Franklin, salah satu bapak pendiri negara Amerika Serikat,
pernah berkata bahwa seseorang yang pernah menolong kita jika
dibandingkan dengan mereka yang pernah kita tolong akan lebih mungkin
menolong kita lagi di kemudian hari. Dengan kata lain, kecenderungan
kita untuk melakukan sesuatu kepada orang lain lebih dipengaruhi oleh
apa yang pernah kita lakukan kepada orang tersebut, bukan apa yang
pernah orang lain itu lakukan kepada kita. Dalam ilmu psikologi,
fenomena ini kemudian disebut sebagai efek Ben Franklin.
Menarik apabila fenomena ini dikaitkan dengan perintah Yesus untuk
berbuat baik kepada mereka yang memusuhi dan menganiaya kita salah satu
perintah yang konon paling sulit diterapkan. Sebab penemuan psikologi
tersebut mendukung bahwa perintah ini mungkin untuk diterapkan, bila
kita memulainya. Walau mungkin enggan, tetapi apabila kita mau
melakukannya, kita dapat berbuat baik kepada mereka yang telah menyakiti
kita.
Tentu bukan sesuatu yang mudah. Akan tetapi, kita bisa memulainya
dengan hal sederhana, yakni mendoakan dan mulai mengasihi mereka.
Kemudian, memikirkan cara untuk menyatakan kasih kepada mereka dengan
lebih konkret, sambil meminta keberanian kepada Tuhan untuk
melakukannya. Kemudian, temukan bahwa sekali kita berhasil melakukannya,
kita akan lebih mudah untuk melakukannya lagi dan lagi. Sampai akhirnya
kita terbiasa dan kasih kepada orang tersebut pun bertumbuh. Kasih yang
kemudian menggantikan rasa benci, bahkan menghasilkan perdamaian dan
rekonsiliasi.
God Bless ^^