ShareThis

02 May 2012

God is love

Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. (Terjemahan Baru)He who does not love does not know God, for God is love. (NKJV) God Bless...

GALAU

GALAU - Don't worry about your problem today, God always love you and understanding you. God Bless...

30 April 2012

SUDAH TAHU AKHIRNYA

Ayat : Wahyu 19:1-21 Saya tak pernah melewatkan satu pun tayangan X-Men. Namun, saat film terbaru tayang dan mengisahkan asal-usul salah satu tokohnya, Wolverine, saya merasa tidak terlalu antusias. Alasannya, saya sudah tahu seperti apa akhir ceritanya: Wolverine pasti tetap hidup. Kalau ia mati, kisah X-Men akan berantakan. Lalu saya sadar bahwa meski saya sudah tahu akhir ceritanya, saya belum tahu bagaimana cerita itu berkembang hingga selesai. Inilah yang membuat X-Men menarik. Demikian juga dengan akhir dunia. Kitab Wahyu membeberkan akhir ceritanya: Tuhan pasti mengalahkan Si Jahat, menyempurnakan kembali Kerajaan-Nya, dan memulihkan kembali seluruh ciptaan. "Binatang itu pun tertangkap dan bersama-sama dengan dia nabi palsu .... Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan...

KESEMPATAN BERSAKSI

Ayat : Lukas 21:7-19 Menurut Anda, kapan saja waktu yang baik bagi kita untuk bersaksi? Apakah saat ada program penginjilan dari gereja? Apakah saat ada pembicara besar datang untuk mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani? Apakah saat Anda sudah cukup membangun persahabatan yang erat dengan orang-orang di lingkungan Anda? Perkataan Yesus yang kita baca cukup mengejutkan: Kesempatan bersaksi akan melimpah saat hal-hal buruk terjadi! Pernyataan ini diberikan Yesus dalam rangka menjawab pertanyaan para murid tentang tanda-tanda menjelang akhir zaman (ayat 7). Dia tidak memberikan gambaran yang cukup menyenangkan bagi para pengikut-Nya. Mereka tidak akan luput dari dampak perang, bencana, sakit penyakit, juga pengaruh ajaran sesat (ayat 8-12). Mereka bahkan akan mengalami permusuhan dan...

APA PERTANYAANNYA?

Ayat : Kisah Para Rasul 17:16-34 Mengapa orang terkadang menolak berita Injil yang kita sampaikan? Adakah yang keliru dengan berita yang kita sampaikan? Ataukah ada yang salah dengan cara penyampaian kita? Dalam suatu perjalanan penginjilan, Paulus sampai di Atena. Kota Atena adalah pusat kebudayaan dan filsafat Yunani. Banyak kuil dan patung dewa-dewi Yunani berdiri megah. Peradaban maju; ilmu pengetahuan berkembang. Karena itu, berita teranyar ialah satu-satunya bahan percakapan yang mau mereka katakan dan dengar (ayat 21). Sebab itu, memberitakan pesan penting dengan kemasan biasa serta nada menggurui kepada komunitas seperti itu tentu bisa berakibat penolakan. Paulus menyadari realitas ini. Maka, ia mengontekstualisasikan berita Injil sedemikian rupa sehing-ga bisa dimengerti. Isinya...

PERTEMUAN ILAHI

Ayat : Kisah Para Rasul 8:26-40 Saya sering kagum dengan para penjaja makanan atau barang dagangan. Mereka tahu bahwa tidak semua orang yang mereka tawari akan membeli. Akan tetapi, toh mereka terus tanpa jemu menjajakannya karena yakin bahwa sekali waktu akan ada yang tertarik dan membeli. Hal ini berbeda dengan salah satu alasan yang dimiliki oleh orang kristiani dalam menolak membagikan Kabar Baik. Mereka takut menghadapi penolakan dan karena itu mereka memilih untuk tidak berangkat dan memberitakannya. Kita mungkin tidak pernah menduga akan ada orang seperti sida-sida dari Etiopia ini. Ia sedang dalam perjalanan sembari membaca gulungan kitab Yesaya. Firman Allah dan Roh Kudus melakukan pekerjaan ajaib di dalam kesenyapan. Ia sangat mengharapkan ada seseorang yang menerangkan arti...

PENGHALANG CINTA

Ayat : Kisah Para Rasul 10:1-48 Konflik horizontal, baik yang berlatar belakang agama atau suku di berbagai tempat, menyisakan banyak cerita pilu dan menyedihkan. Luka-luka batin menggores hati dan perasaan pihak-pihak yang berseteru. Dan, luka yang muncul tidak mudah untuk dipulihkan. Tidak jarang kemudian muncul kebencian yang mendalam terhadap kelompok lain. Kalaupun tidak ingin membalas dendam, paling tidak mereka tidak akan lagi mau bersentuhan dengan kelompok yang mereka anggap sebagai musuh. Allah bermaksud mengutus Petrus untuk menyampaikan Injil kepada Kornelius, seorang non-Yahudi yang takut akan Allah. Petrus pernah menerima pesan Tuhan Yesus untuk menjadikan segala bangsa murid-Nya. Namun, ketika kesempatan untuk menjangkau bangsa lain itu ada di depan mata, Petrus memiliki...

PENYESALAN YANG BENAR

Ayat : Matius 27:1-10 Pernahkah Anda merasa bersalah dan menyesal setengah mati setelah melakukan sesuatu? Saya cukup sering mengalaminya. Seringkali rasa sesal itu begitu kuat mencengkeram saya sehingga sepanjang hari saya tidak bisa melakukan hal lain. Saya malu dan marah pada diri sendiri dan biasanya tidak ingin bertemu dengan siapa pun. Bahkan, pernah berpikir ingin lenyap dari dunia ini. Saya pikir, itulah yang juga dirasakan Yudas setelah menjual Yesus (ayat 3). Menyesal. Akan tetapi, rupanya menyesal (Yunani: metamellomai) tidak menjamin adanya pertobatan. Tenggelam dalam penyesalannya, Yudas pergi menggantung diri (ayat 5). Mungkin ia terlalu malu untuk kembali dan mengakui kesalahannya kepada murid-murid yang lain. Ia kehilangan kesempatan menerima pengampunan Tuhan. Kontras...

SEHATI SEPIKIR

Ayat : 1 Korintus 1:10-17 Perselisihan di dalam komunitas orang percaya? "Ah, sudah biasa, " kata seorang teman. Jemaat Tuhan kan tidak terdiri dari para malaikat, tetapi orang-orang berdosa yang sudah diampuni? Ya, benar. Namun, kalau perselisihan tidak diselesaikan, apalagi perpecahan dihasilkan, bukankah hal itu menyedihkan? Komunitas orang percaya di Korintus juga mengalami perselisihan (ayat 11-12). Kepada mereka Paulus menasihatkan: Bersatulah! Kesatuan seperti apa yang Paulus maksudkan? Dalam bahasa aslinya kata "sehati sepikir" adalah satu di dalam nous [akal budi] dan gnome [rasio]. Jadi, Paulus tidak sedang mengatakan: "Oke, tidak apa-apa kalian berbeda pendapat, yang penting kalian rukun satu sama lain." Sebaliknya, Paulus mendesak mereka menggunakan akal budi dan rasio untuk...

MEMPERSEMBAHKAN HIDUP

Ayat : Lukas 21:1-4 Kita terkadang bingung jika ditanya tentang persembahan. Sepersepuluh dari penghasilankah? Atau, berapa nominal persembahan yang menyukakan-Nya? Sebuah pelajaran penting bisa kita dapat dari kisah janda miskin yang menghaturkan persembahan. Jika saat itu kita ada di Bait Allah, kita akan melihat pemandangan yang kontras: di antara orang-orang kaya yang memasukkan persembahan ke dalam peti persembahan, ada janda miskin yang memasukkan "hanya" dua uang tembaga-pecahan uang paling kecil (ayat 2)! Manakah dari kedua persembahan itu yang Tuhan apresiasi? Tak disangka, persembahan si janda miskin me-nyukakan hati-Nya. Meski jumlahnya sangat tak bernilai untuk dipuji, tetapi di mata Tuhan Yesus, persembahannya lebih bernilai dibandingkan persembahan orang-orang kaya (ayat...

Popular Posts

 
Hope and Love Jesus Christ | HLJCC