ShareThis

26 November 2010

Pengantuk

Ayat : Amsal 6:4-11
Ayat emas : Amsal 6:9 = “Hai pemalas, berapa lama lagi engkau berbaring? Bilakah engkau akan bangun dari tidurmu?”
Mata Antok sudah tidak kuat lagi manahan kantuk. Padahal ini masih jam pelajaran kelima dari delapan jam pelajaran. Belum lagi ini pelajaran matematika yang gurunya udah terkenal killer. Tapi karena mata Antok sudah berkurang terus wattnya, akhirnya tak kuat lagi ia menahan ngantuk dan tertidurlah ia di kelas. Suasana kelas yang hening pun terpecah oleh suara ngorok Antok. Grrr... Seisi kelaspun tertawa dengan suara yang bak petir, guru matematika memanggil Antok dengan marahnya. Antok kaget bukan kepalang, malu campur takut ia rasakan. Malang tak dapat ditolak, ia harus menerima hukuman dari guru matematika.
Semuanya ini dikarenakan Antok memang pemalas, ia cinta sekali dengan yang namanya tidur. Fren, Kitab Amsal memperingatkan kita agar kita jangan jadi orang yang pemalas. Di situ digambarkan bahwa pemalas itu adalah orang yang suka tidur, senang sekali berbaring dan tidak melakukan apa-apa. Pemalas sangat santai dan ia baru kebingungan ketika sesuatu yang besar menyerbunya. Seperti Antok, ia sangat santai ketika guru memberikan pelajaran. Antok meremehkan ajaran gurunya sampe-sampe ia tertidur. Ia baru kelabakan ketika ujian diadakan dan ia mendapat kesulitan mengejar ketinggalan di semua mata pelajaran. Akhirnya resiko tidak naik kelas di depan mata.
Fren, kita harus belajar seperti semut yang rajin dan berprinsip sedia payung sebelum hujan. Jadilah orang yang bertanggung jawab atas kewajiban yang ada, kerjakan segala tugas yang ada dengan penuh antusiasme, pasti kamu akan mendapatkan hasil yang amat baik.
God Bless^^

Popular Posts

 
Hope and Love Jesus Christ | HLJCC